Medan (UINSU)
Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UINSU) Medan menggelar acara Pengukuhan Guru Profesional Pendidikan Profesi Guru (PPG) dalam Jabatan periode lulus 1 Tahun 2025, yang berlangsung di Le Polonia Hotel Medan pada Kamis 3 Juli 2025. Acara ini menjadi momentum penting bagi 396 guru yang telah berhasil menyelesaikan program PPG untuk dikukuhkan sebagai guru profesional. Hadir dalam kegiatan ini sejumlah tokoh penting, di antaranya Rektor UINSU Medan Prof. Dr. Nurhayati, M.Ag., Direktur PAI Dirjen Pendis Kemenag RI Dr. M. Munir, S.Ag., M.A., Kabid Pendidikan Agama dan Keagamaan Islam Kanwil Kemenag Sumut Dr. Mukhsin Batubara, M.Pd., Wakil Rektor Bidang Akademik Prof. Dr. Azhari Akmal Tarigan, M.Ag., dekan dan para wakil dekan FITK UINSU, dan Ketua Prodi PPG.
Dalam sambutannya, Rektor UINSU Prof. Dr. Nurhayati, M.Ag., menekankan pentingnya peran guru profesional bukan hanya untuk mendapatkan sertifikasi, tetapi juga untuk menjadi inspirasi bagi para siswa. Beliau mengajak para guru untuk terus meningkatkan kualitas diri dan menjaga nama baik UINSU di manapun bertugas. “Kita berharap para guru profesional ini mampu menjadi teladan dan memberikan kontribusi nyata bagi pendidikan Islam di Sumatera Utara,” ujar beliau.
Sementara itu, Direktur PAI Dirjen Pendis Kemenag RI Dr. M. Munir, S.Ag., M.A., dalam orasi ilmiahnya memberikan apresiasi atas perjuangan para guru dalam menyelesaikan PPG. Ia mengingatkan bahwa masih ada 55,6% guru PAI secara nasional yang belum bersertifikasi. Oleh karena itu, Munir mengajak pemerintah daerah untuk turut mendukung percepatan sertifikasi guru PAI melalui pembiayaan APBD. Beliau juga menekankan pentingnya guru PAI menguasai teknologi pembelajaran berbasis digital dan menjadi sosok yang dirindukan kehadirannya oleh peserta didik.
Dr. Munir menyoroti tantangan besar guru PAI di era teknologi ini, khususnya dalam membina akhlak siswa di tengah gempuran informasi. Ia menegaskan agar para guru PAI menghindari paham intoleran dan radikal. “Jadilah guru yang mengajarkan Islam dengan penuh kasih sayang dan menjadi rahmat bagi semesta alam,” pesannya.
Dr. Mukhsin Batubara, M.Pd., menambahkan bahwa keberhasilan para guru ini tidak lepas dari kerja keras berbagai pihak, termasuk dosen, kaprodi, dan seluruh jajaran UINSU yang mendampingi para peserta selama proses PPG. Ia berharap para guru yang dikukuhkan dapat menjaga citra baik almamater dan bersinergi dengan pemerintah daerah dalam memajukan pendidikan agama Islam.
Acara ini juga menjadi ajang apresiasi bagi capaian UINSU yang telah meraih akreditasi unggul untuk program PPG serta menduduki peringkat dunia dalam Impact Ranking 2025 sebagai salah satu PTKIN terbaik di Indonesia. Hal ini menegaskan komitmen UINSU dalam meningkatkan mutu pendidikan dan menghasilkan guru profesional yang siap menghadapi tantangan global.
Para tamu undangan dari berbagai Kantor Kemenag Kabupaten/Kota se-Sumatera Utara memberikan dukungan penuh terhadap program PPG ini. Mereka berharap kerja sama dengan UINSU semakin erat agar kuota guru yang mengikuti PPG dari Sumatera Utara dapat terus bertambah dan kualitas guru semakin meningkat.
Selain menjadi ajang pengukuhan, acara ini juga menjadi forum silaturahmi antara civitas akademika UINSU, Kemenag, dan para guru dari berbagai daerah di Sumatera Utara. Nuansa kekeluargaan terasa kental, sejalan dengan semangat bersama membangun pendidikan yang berkarakter dan berkualitas.
Sebagai penutup, Rektor UINSU menyampaikan harapan agar para guru profesional ini dapat menjadi bagian dari perubahan positif dalam dunia pendidikan Islam dan selalu menjunjung tinggi nilai-nilai integritas serta profesionalisme. Ia juga mengajak seluruh pihak untuk terus mempromosikan UINSU sebagai kampus unggul yang menjadi kebanggaan Sumatera Utara. (Humas)
