UINSU

Medan (UINSU)
Selasa, 14 Oktober 2025 – Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UIN SU) Medan menyelenggarakan kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Penguatan Peran Admisi dengan tema “Smart University: Apa dan Bagaimana”, yang berlangsung di Aula Lantai 3 Gedung Biro Rektor Kampus IV UIN SU, Tuntungan. Kegiatan ini menjadi langkah penting dalam memperkuat peran admisi dalam mendukung visi universitas menuju kampus yang cerdas, modern, dan berdaya saing global.

Bimtek ini dihadiri oleh para pimpinan universitas, seperti para wakil rektor, para dekan dan wakil dekan, ketua LPM, kepala bagian Akademik dan Kemahasiswaan serta tim admisi dan promosi. Kegiatan dibuka secara resmi oleh Rektor UIN Sumatera Utara Medan, Prof. Dr. Nurhayati, M.Ag., yang diwakili oleh Wakil Rektor Bidang Akademik, Prof. Dr. Azhari Akmal Tarigan, M.Ag., serta diikuti oleh lebih dari 30 peserta dari berbagai unit kerja di lingkungan UIN SU Medan.

Dalam sambutannya, Prof. Dr. Azhari Akmal Tarigan, M.Ag. menyampaikan bahwa kegiatan Bimtek ini merupakan upaya nyata untuk memperkuat sistem admisi sebagai garda terdepan pelayanan informasi dan penerimaan mahasiswa baru. “Admisi adalah wajah pertama universitas. Kualitas pelayanan di bidang ini akan sangat menentukan citra dan daya saing kampus di era digital,” ujarnya.

Kegiatan yang berlangsung selama satu hari penuh ini menghadirkan Prof. Dr. Adiwijaya, S.Si., M.Si., Guru Besar Bidang Sains Data dan mantan Rektor Telkom University Bandung, sebagai narasumber utama. Dalam sesi pemaparannya, beliau membahas konsep dan implementasi Smart University yang menekankan pada pemanfaatan teknologi digital, manajemen data terintegrasi, serta inovasi dalam sistem pembelajaran dan administrasi kampus.

Menurut Prof. Adiwijaya, penerapan Smart University bukan sekadar penggunaan teknologi, tetapi juga perubahan paradigma dalam tata kelola universitas. “Smart University berarti menjadikan setiap aspek kampus—dari akademik, layanan, hingga riset—terhubung, efisien, dan berorientasi pada kualitas serta keberlanjutan,” jelasnya.

Sementara itu, Wakil Rektor Bidang Kerja Sama dan Pengembangan Lembaga, Prof. Dr. H. Muzakkir, M.Ag., dalam pernyataannya menegaskan pentingnya penguatan peran admisi dalam mendukung transformasi digital universitas. “Kegiatan ini bertujuan untuk menjadikan UIN Sumatera Utara Medan sebagai universitas cerdas, modern, dan inovatif dengan arah pembangunan berkelanjutan di bidang akademik, teknologi, sosial, dan lingkungan berdasarkan nilai-nilai Islam yang terkandung dalam Al-Qur’an dan Hadist,” ungkapnya.

Penguatan admisi juga menjadi bagian penting dalam peningkatan pelayanan publik, khususnya bagi calon mahasiswa baru. Program admisi diharapkan mampu meningkatkan kualitas pelayanan informasi dan proses penerimaan mahasiswa baru secara transparan, profesional, dan berorientasi pada kebutuhan masyarakat.

Selain sesi pemaparan dan diskusi interaktif, kegiatan Bimtek juga dilanjutkan dengan sesi panel dan studi kasus mengenai praktik baik penerapan Smart University serta strategi digital marketing dalam promosi admisi. Para peserta terlihat antusias mengikuti seluruh rangkaian acara, menunjukkan komitmen UIN SU untuk terus berinovasi di era transformasi digital pendidikan tinggi.

Kegiatan diakhiri dengan penutupan dan foto bersama oleh panitia. Dengan terselenggaranya Bimtek ini, diharapkan seluruh unit kerja di lingkungan UIN Sumatera Utara Medan dapat semakin sinergis dalam mengimplementasikan konsep Smart University, sekaligus memperkuat posisi UIN SU sebagai salah satu perguruan tinggi Islam negeri terkemuka di Indonesia. (Humas)

Skip to content