UINSU

Medan (UINSU)
Rektor Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UINSU) Medan, Prof. Dr. Nurhayati, M.Ag., menyampaikan apresiasi dan kebanggaan atas capaian internasional yang diraih salah satu dosen UINSU, Syafran Arrazy, M.K.M., Ph.D. yang dinyatakan lolos sebagai peserta pelatihan internasional Government of India melalui skema Indian Technical and Economic Cooperation (ITEC) Programme.

Berdasarkan surat resmi dari Consulate General of India di Medan, Mr. Syafran Arrazy dinyatakan diterima untuk mengikuti Training Course on Geographic Information System (GIS) for Geoscientists yang akan diselenggarakan oleh Geological Survey of India Training Institute, Hyderabad, pada 7–27 Januari 2026 LoA Mr Syafran Arrazy.

Prof. Dr. Nurhayati, M.Ag. menilai capaian ini sebagai bentuk pengakuan internasional terhadap kualitas sumber daya manusia UINSU Medan.

“Saya menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada saudara Syafran Arrazy. Ini merupakan prestasi yang membanggakan, tidak hanya bagi pribadi yang bersangkutan, tetapi juga bagi institusi UINSU Medan. Partisipasi dalam program internasional seperti ITEC menjadi bukti bahwa dosen UINSU mampu bersaing dan diakui di tingkat global,” ujar Rektor.

Lebih lanjut, Rektor berharap keikutsertaan dalam program tersebut dapat memberikan kontribusi nyata bagi pengembangan keilmuan, khususnya dalam bidang teknologi geospasial dan sistem informasi geografis, serta mendorong peningkatan kualitas pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat di lingkungan UINSU Medan.

Program ITEC sendiri merupakan salah satu skema unggulan Pemerintah India yang bertujuan meningkatkan kapasitas sumber daya manusia dari negara mitra melalui pelatihan teknis dan profesional bertaraf internasional. Keikutsertaan dosen UINSU dalam program ini diharapkan dapat memperkuat jejaring akademik global serta membuka peluang kerja sama internasional yang lebih luas.

Di akhir pernyataannya, Prof. Dr. Nurhayati, M.Ag. menegaskan komitmen UINSU Medan untuk terus mendorong dan mendukung dosen serta tenaga kependidikan agar aktif berpartisipasi dalam program-program internasional.

“Prestasi ini diharapkan menjadi inspirasi bagi civitas academica UINSU untuk terus meningkatkan kompetensi, inovasi, dan reputasi kampus di tingkat nasional maupun internasional,” tutupnya.

(Humas)

Skip to content