UINSU

Medan, (UIN SU)
Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UIN SU) Medan secara optimis diyakini akan terus maju menjadi kampus Islam negeri yang baik dengan segala potensi dimiliki, termasuk dalam membangun peradaban.

Demikian disampaikan Pelaksana tugas (Plt) Rektor UIN SU Prof Abu Rokhmad, M.Ag saat upacara wisuda doktor, magister dan sarjana ke-79 yang digelar di Gedung Serbaguna Pemprovsu, Jalan Willem Iskander, Medan, Selasa (20/12). Pada wisuda kali ini sebanyak 3.066 lulusan dilantik dan diwisuda.

Hadir dalam Wisuda UIN SU ke-79 2022, Wakil Gubernur Sumatera Utara Musa Rajekshah, Ketua Senat UIN SU Prof Saiful Akhyar, mitra dan segenap sivitas kampus Islam terbesar di Sumut ini. Plt Rektor begitu optimis akan kemajuan UIN SU di masa yang akan datang, hal ini berdasarkan potensi yang dimiliki juga begitu besar.

Yakni, jelasnya, dengan 581 tenaga pendidik/dosen, 30 guru besar, 221 tenaga kependidikan yang mengelola 61 prodi, terdiri dari 42 prodi S-1, 12 prodi setingkat S-2 atau magister dan tujuh prodi program doktoral atau S-3 dan satu program profesi. Wahana pendidikan ini tersebar di delapan fakultas dan satu program pascasarjana dengan enam lokasi kampus di berbagai daerah di Sumut.

Ia menjelaskan, jumlah mahasiswa 30.735 dengan 35 persen laki-laki dan 65 persen perempuan juga mampu meraih berbagai prestasi tingkat nasional dan internasional. Dalam konteks institusi, UIN SU terus meningkatkan transformasi dan digitalisasi sejalan dengan arahan Menteri Agama (Menag).

Perubahan digitalisasi itu, jelasnya, memberikan kemudahan akses informasi secara terbuka tentang UIN SU. Untuk itu, ia juga mengajak semua keluarga besar kampus Islam tersebut, menyebarluaskan informasi positif seputar prestasi bidang akademik, seni, budaya dan lainnya kepada masyarakat. Sehingga keberadaan dan eksistensi UIN SU semakin lekat dengan masyarakat. Lalu dinilai mampu meningkatkan citra baik kelembagaan.

Ia mengajak, semua mengantisipasi dan melawan informasi miring tentang UIN SU salah satunya melalui pemberitaan yang tidak bisa dipertanggungjawabkan. Ini bisa membuat citra jelek kampus dan merugikan bagi kampus serta bisa berujung pada penurunan kepercayaan masyarakat. Maka, dengan tegas, ia mengajak pengelola, dosen dan mahasiswa serta lulusan menjalankan jihad dengan memberikan pengabdian terbaik di tengah masyarakat.

Salah satunya, lanjutnya, dengan menebarkan dan menyalurkan informasi dan pemberitaan positif tentang institusi UIN SU kepada publik dalam berbagai kanal informasi digital. “Tebarkanlah kemanfaatan bagi masyarakat, sekaligus informasikan kemanfaatan tersebut seluasnya untuk mengabarkan UIN SU adalah perguruan tinggi yang ‘hebatun wa dahsyatun’,” tukasnya.

Dari 3.066 lulusan itu, 298 merupakan lulusan Fakultas Dakwah dan Komunikasi, 248 lulusan Fakultas Syariah dan Hukum, 1.082 lulusan Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, 173 lulusan Fakultas Ushuluddin dan Studi Islam, 560 lulusan Fakultas Ekonomi dan Bisnis, 310 lulusan Fakultas Ilmu Sosial, 140 lulusan Fakultas Kesehatan Masyarakat dan 254 lulusan Fakultas Sains dan Teknologi (FST) serta sejumlah lulusan program pascasarjana.

Wagubsu Musa Rajekshah menyampaikan dukungan terhadap pendidikan tinggi Islam yang dijalankan UIN SU Medan bagi generasi muda khususnya kaum muda Sumut. Ia mengharapkan UIN SU terus meningkatkan kualitas pembelajaran, akademik dan prestasi mahasiswa di masa akan datang. (Humas)

Bagikan Melalui Sosial Media :
X (Twitter)
Visit Us
YOUTUBE
INSTAGRAM
Skip to content