Medan (UINSU)
Rektor Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UINSU) Medan, Prof Dr Nurhayati, MAg, menerima kunjungan dosen luar negeri yang diakomodir oleh Regional English Language Office (RELO) dan Kedutaan Besar (Kedubes) Amerika Serikat untuk Indonesia, Jumat (13/9). Pertemuan ini bertujuan memperkuat Tri Dharma Perguruan Tinggi, terutama dalam penguasaan bahasa Inggris sebagai bahasa internasional.
Pertemuan yang berlangsung di ruang rektor Kampus II, Jalan Willem Iskander, Medan, menghadirkan “fellow” Magdalena Rojas Lynch yang akan ditempatkan di UINSU selama sepuluh bulan. Penyandang gelar BA dari Emerson College ini merupakan pakar di bidang penulisan, sastra, dan penerbitan, serta memperoleh gelar magister TESOL dari Boston University. Di UINSU, ia akan mengajar mahasiswa program studi pendidikan bahasa Inggris. Magdalena didampingi oleh Maddie dalam program yang disiapkan RELO bekerja sama dengan Kedubes Amerika Serikat.
Rektor Prof Nurhayati mengapresiasi program ini sebagai langkah penguatan pendidikan, khususnya dalam pembelajaran bahasa Inggris. Program ini melibatkan dosen tamu dari Amerika, sehingga meningkatkan kredibilitas pembelajaran bahasa Inggris bagi mahasiswa. Ia juga menyampaikan selamat datang di Sumatera Utara kepada para narasumber dan berharap dapat berkolaborasi demi kemajuan kampus.
Kesempatan ini sangat berharga karena hanya ada empat orang yang ditempatkan RELO di Indonesia, yaitu di Universitas Negeri Surabaya, Universitas Pendidikan Indonesia, Universitas Pattimura, dan UINSU. Dijelaskannya, UINSU menjadi satu-satunya kampus di bawah naungan Kemenag RI yang menerima program ini.
Narasumber lainnya adalah Dean of College of Education Representative of the University President, Central Luzon State University, Filipina, Prof Florante P Ibarra, PhD, yang turut hadir di UINSU dalam program ini. Rektor berharap kunjungan akademisi internasional dari Amerika dan Filipina ini dapat memperkaya pengembangan pendidikan di UINSU, terutama dalam bidang bahasa Inggris sebagai bahasa internasional.
Para narasumber juga didaulat menjadi pembicara pada kegiatan akademis internasional yang diselenggarakan oleh Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (FITK) UINSU. Konferensi internasional bertajuk Joint Conference bersama College of Education Central Luzon State University, Science City of Muñoz, Manila, Philippine, dan seminar internasional ini mengangkat tema penting, “Education for the Future: Integrating Innovation, Collaboration, and Ethics.”
Seminar ini diharapkan dapat menjadi upaya dalam meningkatkan peran pendidikan dalam pembangunan peradaban di masa depan melalui integrasi inovasi, kolaborasi, dan etika.
Hadir dalam pertemuan tersebut Wakil Rektor I Bidang Akademik, Prof Dr Azhari Akmal Tarigan, MAg, Dekan FITK, Prof Dr Tien Rafida, MHum, Kepala Biro AUPK, Drs Ibnu Sa’dan, MPd, serta sejumlah sivitas FITK UINSU Medan. Pertemuan diakhiri dengan serah terima cendera mata dan acara ramah tamah. (Humas)