Medan (UINSU)
Selasa, 12 Agustus 2025 – Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UINSU) Medan kembali menorehkan prestasi gemilang di kancah internasional. Tiga dosen UINSU, yakni dr. Nofi Susanti, M.Kes., Rani Suraya, M.K.M., dan Putra Apriadi Siregar, M.Kes., berhasil meraih Hibah Riset Internasional ITCRN 2025 yang didanai oleh Johns Hopkins University Bloomberg School of Public Health dengan dukungan Pusat Ekonomi dan Bisnis Syariah (PEBS) Universitas Indonesia.
Proposal penelitian yang mendapatkan pendanaan tersebut berjudul: “Retribusi Iklan Rokok terhadap Pendapatan Asli Daerah dan Biaya Kesehatan Akibat Penyakit yang Disebabkan dari Merokok.”
Riset ini dinilai sangat penting karena mengkaji isu strategis mengenai beban pembiayaan akibat kebijakan iklan rokok serta dampaknya terhadap kesehatan masyarakat di Indonesia. Melalui pendekatan interdisipliner yang menggabungkan perspektif ekonomi dan kesehatan, penelitian ini diharapkan mampu menghadirkan rekomendasi kebijakan berbasis bukti bagi pemerintah daerah maupun pusat dalam pengendalian rokok dan tembakau.
Ketua LP2M UINSU menyampaikan penghargaan dan apresiasi atas pencapaian para dosen ini, serta mendorong agar semangat riset kolaboratif lintas disiplin dan lintas negara terus dikembangkan sebagai bagian dari penguatan akademik dan reputasi UINSU Medan di tingkat global.
Rektor UIN Sumatera Utara Medan, Prof. Dr. Nurhayati, M.Ag., turut memberikan apresiasi atas capaian tersebut.
“Kami bangga atas prestasi yang diraih oleh para dosen UINSU. Keberhasilan ini membuktikan bahwa sivitas akademika UINSU memiliki kapasitas dan daya saing dalam penelitian internasional. Semoga pencapaian ini menjadi inspirasi bagi dosen-dosen lain untuk terus berinovasi, menghasilkan karya ilmiah yang berdampak, serta memperkuat posisi UINSU di kancah internasional.”
Prestasi ini menjadi bukti nyata komitmen UINSU dalam mendorong budaya riset, inovasi, dan kontribusi akademik yang bermanfaat luas bagi masyarakat dan pembangunan bangsa. (Humas)
