UINSU

Medan (UINSU)
Kementerian Agama Republik Indonesia kembali menorehkan prestasi membanggakan di tingkat nasional. Dalam ajang Information Transparency Award 2025 yang digelar oleh Komisi Informasi Pusat (KIP) Republik Indonesia, Kemenag berhasil meraih penghargaan bergengsi sebagai Badan Publik Terfavorit 2025. Penghargaan tersebut diserahkan pada penutupan Pameran Keterbukaan Informasi Publik di Assembly Hall Hotel Bidakara, Jakarta, Kamis (16/10/2025).

Kegiatan yang diinisiasi oleh KIP ini merupakan bagian dari upaya memperkuat budaya transparansi dan akuntabilitas di seluruh lembaga publik. Melalui ajang ini, badan publik dari berbagai sektor diberi kesempatan menampilkan inovasi, strategi komunikasi, serta sistem layanan informasi yang memudahkan masyarakat memperoleh akses informasi secara terbuka dan terpercaya.

Tahun ini, KIP memberikan penghargaan dalam lima kategori utama, yaitu Booth Terinformatif, Penyedia Informasi Terbaik, Strategi Komunikasi Terbaik, Badan Publik Terinovatif, dan Badan Publik Terfavorit. Dari seluruh peserta yang ikut serta, Kementerian Agama tampil menonjol berkat kreativitas dan komitmen tinggi dalam mengembangkan layanan informasi publik yang komunikatif, interaktif, dan adaptif terhadap kebutuhan masyarakat.

Ketua Dewan Juri KIP, Rospita Vici Paulyn, menyampaikan bahwa penghargaan “Badan Publik Terfavorit” diberikan kepada instansi yang berhasil mengemas informasi publik secara menarik dan mudah dipahami, sekaligus aktif membangun interaksi positif dengan masyarakat. “Keterbukaan informasi tidak hanya tentang memenuhi kewajiban hukum, tetapi juga tentang membangun kepercayaan publik melalui komunikasi yang transparan dan manusiawi,” ujarnya.

Kemenag dinilai berhasil mengintegrasikan berbagai kanal digital dan media sosial sebagai sarana komunikasi yang efektif, menghadirkan konten yang informatif dan bermanfaat bagi masyarakat luas. Inovasi tersebut sejalan dengan semangat reformasi birokrasi yang menempatkan pelayanan publik dan keterbukaan informasi sebagai prioritas utama.

Rektor UIN Sumatera Utara Medan, Prof. Dr. Nurhayati, M.Ag. turut mengapresiasi capaian Kemenag ini sebagai wujud nyata keberhasilan lembaga dalam menjalankan prinsip good governance. “Prestasi ini menjadi inspirasi bagi seluruh institusi pendidikan di bawah Kementerian Agama, termasuk UIN SU Medan, untuk terus memperkuat transparansi layanan dan komunikasi publik yang cepat, akurat, dan bersahabat. Keterbukaan informasi bukan sekadar kewajiban administratif, tetapi bagian dari pelayanan kepada umat,” ungkapnya.

Penghargaan tersebut juga menjadi momentum penting bagi lembaga pendidikan untuk meneguhkan peran humas sebagai ujung tombak transparansi dan jembatan komunikasi antara kampus dengan masyarakat. UIN SU Medan berkomitmen untuk terus memperkuat sistem informasi publik melalui berbagai inovasi digital, pelayanan berbasis data terbuka, serta peningkatan kualitas respons terhadap kebutuhan masyarakat dan civitas akademika.

Dengan penghargaan ini, Kementerian Agama menunjukkan bahwa komitmen terhadap keterbukaan informasi dapat menjadi teladan bagi lembaga publik lainnya. Harapannya, semangat tersebut turut menginspirasi semua instansi, termasuk perguruan tinggi keagamaan negeri, untuk terus berinovasi dan menjaga kepercayaan publik melalui komunikasi yang transparan dan akuntabel. (Humas)

Skip to content