UINSU

Medan (UINSU)
Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UINSU) Medan menunjukkan kepedulian dan komitmen nyata terhadap bencana hidrometeorologi yang melanda Sumatera Utara dan Aceh dalam beberapa hari terakhir. Melalui kolaborasi dosen dan mahasiswa serta dukungan dari berbagai organisasi peduli lingkungan, UIN Sumatera Utara Medan bergerak cepat memberikan bantuan kepada masyarakat terdampak banjir bandang di Kota Medan, Deli Serdang, dan Kabupaten Aceh Tamiang.

Aksi kemanusiaan ini dilaksanakan bersama Universitas Haji dan sejumlah organisasi lingkungan di Sumatera Utara, seperti Perkumpulan Arta Jaya, Go River Indonesia, Reksa Enviro Indonesia, dan Act No Waste. Seluruh relawan tersebut tergabung dalam wadah “Relawan Peduli Lingkungan – Posko Bencana Sumut”, yang menjadi pusat koordinasi bantuan sejak bencana terjadi.

Kegiatan relawan mendapatkan dukungan penuh dari Rektor UIN Sumatera Utara Medan, Prof. Dr. Nurhayati, M.Ag., yang menegaskan bahwa kehadiran UINSU harus memberikan manfaat langsung bagi masyarakat, terutama dalam situasi darurat.

Hingga 4 Desember 2025, terdapat 47 relawan dari dosen dan mahasiswa UINSU Medan yang telah bergabung, bersama 25 relawan lainnya dari Universitas Haji dan berbagai organisasi lingkungan. Para relawan bekerja secara bergiliran sesuai ketersediaan waktu, mulai dari pengumpulan donasi, penyortiran, pemaketan, pendistribusian bantuan, hingga pengelolaan data donasi dan pelaporan kepada masyarakat.

Bantuan yang dihimpun tidak hanya berupa bahan makanan pokok, tetapi juga pakaian layak pakai yang diantar langsung oleh para donatur ke posko atau dijemput oleh relawan ke rumah-rumah. Seluruh pakaian disortir berdasarkan jenis dan kondisi sebelum disalurkan kepada penyintas bencana.

Pada 4 Desember 2025, paket bantuan cepat berupa bahan makanan telah disalurkan kepada 73 kepala keluarga yang terdampak banjir di Gang Keramat, Desa Lama, Kecamatan Hamparan Perak, Kabupaten Deli Serdang. Selanjutnya, pada 7 Desember 2025, tim UIN Sumatera Utara Medan bersama jejaring relawan akan kembali menyalurkan bantuan berupa bahan makanan dan pakaian ke wilayah terdampak di Kabupaten Aceh Tamiang.

Selain bantuan logistik, relawan UIN Sumatera Utara Medan juga dipersiapkan untuk melakukan intervensi pascabencana, khususnya dalam bentuk layanan konseling dan trauma healing bagi korban, terutama anak-anak dan lansia yang sangat rentan secara psikologis pasca bencana.

Upaya ini menjadi bukti nyata bahwa UIN Sumatera Utara Medan tidak hanya hadir sebagai institusi pendidikan, tetapi juga sebagai bagian dari masyarakat yang siap memberikan kontribusi dan solidaritas dalam situasi krisis. (Humas)

Skip to content